Pengolahan Kerupuk Ikan Gabus
Kerupuk ikan
gabus merupakan produk hasil perikanan yang terbuat dari campuran daging ikan, tepung
tapioka dan bumbu-bumbu atau bahan pembantu lainnya. Bahan utama adalah bahan
yang digunakan dalam jumlah besar dan fungsinya tidak dapat digantikan oleh
bahan lain. Bahan utama pembuatan kerupuk adalah bahan pangan yang mengandung
karbohidrat tinggi yaitu pati.
Bahan dan Alat
Bahan:
- Daging ikan gabus yang sudah digiling 1 kg
- Tepung tapioka 1 kg
- Garam satu sdm
- Bawang Putih 5 siung
- Air
- Bawang Putih 5 siung
- Air
Peralatan:
Pisau,
talenan, baskom plastik, sendok, panci pengukus, pan penggoreng serta sodet, pengemas
(kaleng atau plastik), kompor.
Cara
Pembuatan:
1. Daging ikan gabus giling dicampur dengan air (lebih kurang 500 ml) dan bawang putih yang sudah dihaluskan lalu ditambahkan garam, kemudian diaduk sampai mengental.
2. Kemudian ditambahkan tapioka sedikit demi sedikit sambil diuleni sampai adonan dapat dibentuk.
3. Adonan dibentuk silinder atau lenjeran dengan diameter 3-4 cm dan panjang lebih kurang 15 cm.
4. Selanjutnya adonan berbentuk silinder direbus pada air mendidih sampai masak atau mengapung (selama 20 menit). Adonan yang telah masak segera diangkat dan
didinginkan dengan cara membiarkan diudara terbuka selama 1-2 malam hingga
adonan menjadi cukup keras dan mudah diiris dengan pisau.
5. Selanjutnya adonan kerupuk diiris tipis-tipis (± ketebalan 2mm). Untuk memudahkan pengisian, maka
pisau diolesi minyak goreng terlebih dahulu.
6. Tahap terakhir dalam pembuatan kerupuk adalah
menjemur irisan adonan hingga benar-benar kering. Kerupuk yang sudah kering
bisa segera dikemas (untuk dijual dalam bentuk mentah/belum digoreng), atau
digoreng dengan minyak sayur untuk disajikan.
Alur Proses
Pembuatan Kerupuk Ikan Gabus
Daging ikan gabus giling
Pencampuran
Pengadonan
Perebusan
Pengirisan
Penjemuran
Penggorengan Kerupuk Ikan Gabus
Pengemasan
Pengemasan kerupuk ikan dapat
dilakukan menggunakan plastik dan sealer. Dengan bahan plastik yang tertutup
rapat maka kerupuk ikan dapat disimpan lama sebagai stok untuk dipasarkan ke
berbagai daerah.
Sumber :
Komentar
Posting Komentar